CIMAHI-Kapolres Cimahi, AKBP Erwin Kurniawan menegaskan, Polres 
Cimahi ingin mewujudkan rekrutmen Polri Tahun 2014 berlangsung secara 
bersih dan jujur sehingga menghasilkan sumber daya manusia Polri yang 
berkualitas.
Salah satu upaya mewujudkan cita-cita
 mulia itu, Polres melakukan kerja sama dengan Kementrian Agama Kota 
Cimahi dan Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, dalam hal ini Dinas 
Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan 
Sipil Kota Cimahi.
Kerja sama dengan Kemenag dan Pemkot Cimahi yang dituangkan dalam bentuk Nota Kesepahaman (Memorandum
 of Understanding/MoU) tersebut, menurut AKBP Erwin, dilakukan untuk 
mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Salah satunya dalam 
kelengkapan persyaratan administrasi, seperti adanya ijazah palsu dan 
Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu.
“Dengan kerja sama tersebut, potensi kecurangan dalam persyaratan 
penerimaan polisi bisa diminimalisir,” kata AKBP Erwin Kurniawan, usai 
acara penandatanganan MoU terkait Rekrutmen Polri Tahun 2014 di Gedung 
Pengabdian Mapolres Cimahi, Jalan Jenderal Amir Machmud, Kota Cimahi 
kepada wartawan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Cimahi, jelas Erwin, 
nantinya bisa membantu memeriksa identitas kependudukan pendaftar. Dinas
 Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Cimahi, nantinya membantu dalam 
memeriksa legalitas ijazah pendaftar lulusan SMA atau SMK. Sedangkan 
Kementrian Agama Kota Cimahi, nantinya membantu memeriksa legalitas 
ijazah pendaftar lulusan Madrasah Aliyah.
AKBP Erwin menjelaskan, dalam rekrutmen Polri 2014, Polres Cimahi 
ditetapkan sebagai Panitia Pembantu Penerimaan Polisi untuk Polda Jawa Barat. Seleksinya sendiri dilakukan di Polda Jawa Barat untuk Bintara dan di Polri untuk Akademi Kepolisian. (Humas) 
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
