CIREBON- Menjelang datangnya tahun baru 2014 yang tinggal beberapa hari
lagi, membuat sebagian pedagang mendadak beralih profesi demi meraup
keuntungan. Salah satu pedagang
terompet dadakan asal Bangodua Klangenan
Kabupaten Cirebon, Tarma mengatakan dirinya sengaja berjualan terompet
di kawasan Pasar Kanggraksan Kota Cirebon.
“Setiap tahun baru, saya sengaja dagang di sini, soalnya disini lumayan
laris. Dan sehari-hari saya jualan bubur ayam di Bangodua, tapi
berhubung sekarang kan mau tahun baru, jadi jualan buburnya libur dulu,
ganti dagang terompet,” akunya.
Untuk bisa menjadi pedagang terompet, dirinya mengaku menyediakan modal
satu juta. “Modal awal saya 1 juta, sedangkan keuntungannya lumayan
dapat 400 ribu per hari. Sementara harganya sendiri bervariasi, dari
mulai yang 5 ribu rupiah sampai 20 ribu rupiah, tergantung motif
terompetnya, diantara terompet yang ada terompet bermotif naga paling
laris,” tandasnya. (rcc/red)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
