SOREANG- Bangunan tempat pembuatan opak di RT 4 RW 3,
Kampung Sukamanah, Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten
Bandung terbakar, Senin (8/9/2014) sekitar pukul 16.00 WIB. Tidak ada
korban jiwa, tetapi kerugian materi akibat kebakaran diperkirakan
sekitar Rp 280 juta.Ika (53), salah seorang saksi mengatakan, sejak pukul 14.00 WIB memang sudah terlihat asap dari arah dapur. Dengan cepat, asap tersebut membesar dan mengepul ke udara.
Dua rumah di samping bangunan tersebut, menurut dia, sempat terbakar. Namun, api berhasil dipadamkan warga sehingga kedua rumah itu tidak ludes.
"Hanya bangunan tempat membuat opak saja yang terbakar. Namun, tidak ada pekerja di dalamnya," kata Ika di sekitar tempat kejadian, Senin (8/9/2014).
Ika menduga, api tersebut berasal dari tungku di dapur. Ketika meninggalkan tempat tersebut, menurut dia, pekerja kemungkinan lupa memadamkan api sehingga menyebabkan kebakaran.
Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Kabupaten Bandung, Hendi membenarkan kebakaran tersebut. Bangunan sempi permanen milik Ayi Suganda tersebut ludes terbakar.
"Luas areal yang terbakar yaitu 8x6 meter persegi. Untuk memadamkan api, ada empat unit mobil damkar yang diturunkan ke lokasi," katanya.
Dia menambahkan, kebakaran dapat dipadamkan dalam waktu sekitar 15 menit. Sementara kerugian materi akibat kebakaran diperkirakan mencpaai Rp 280 juta.