ABK KM Senang Hati Indramayu Hilang di Laut
Berdasar Informasi yang diperoleh LAN NEWS, Senin 9 /12, menyebutkan, insiden terjadi saat posisi kapal tersebut berada di wilayah perairan Pontianak Kalimantan di LS,0.28.846. BT.10832.877. pada hari senin 2/12 sekira pukul 22.00 Wita. Kapal dalam perjalanan mencari posisi tawur dan cuaca hujan saat itu para ABK sedang tidur dan poisi korban (Jaelani) tidur di dekat peti depan, begitu tahu cuaca hujan korban dengan kondisi masih mengantuk langsung pindah ke belakang kapal,namun selang tidak lama nahkoda kapal (Suryana) mengecek ke belakang korban tidak ada, suryana dan kru yang lainpun berusaha mencari di sekitar kapal namun tidak ditemukan, kemudian kapalpun putar balik ke lokasi awal saat korban pindah tidur yang diduga lokasi awal korban terjebur (jatuh) kelaut,dengan menyisir disekitar lokasi hingga tiga hari tiga malam korban belum juga ditemukan sedangkan cuaca saat itu sedang tidak menentu (ekstrim), Suryana-pun memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke darat, pertama yang ia hubungi yakni Juragan pemilik kapal KM Senang Hati (Hadi) yang saat itu langsung memintanya agar segera pulang kembali ke pelabuhan Karangsong.
“Setelah kami melaporkan kejadian tersebut melalui radio, kami diarahkan agar segera kembali ke pelabuhan dan melaporkan musibah ini ke pihak-pihak terkait”ujar Suryana saat memberi keterangan kepada “LAN NEWS”di pos Keamanan TPI KPL Minasumitra Karangsong Indramayu.
Pihak pengurus Yayasan dan Koperasi Perikanan Laut (KPL) Minasumitra yang membawahi nelayan Karangsong dan sekitarnya melalui pihak keluarga korban menyampaikan turut prihatin dan berduka atas musibah ini, selain itu pihak yayasan telah memberikan dana santunan kematian sebesar Rp. 6.000.000,- sebagaimana SK pengurus Nomor 10/KPTS-08/MS.I/2012 tentang ketentuan pengelolaan/Penggunaan Dana Asuransi Nelayan, dan juga santunan dana kematian dari pihak pemilik Kapal KM Senang Hati (Hadi) sebesar Rp. 10.000.000,- dana tersebut diterima langsung oleh pihak keluarga korban (Ny. Ratnawati), yang disaksikan pihak Yayasan Mina Sumitra, Manager TPI karangsong, Juragan Pemilik Kapal, Kepolisian Air Laut Karangsong, dan keluarga korban.
“Kami turut berduka cita yang sedalam dalamnya atas kejadian ini, atas dasar sebagaimana yang telah dilaporkan semoga saudara Jaelani (alm) diberikan tempat yang layak dan diterima disisi-Nya, serta keluarga yang ditinggalkan juga diberi ke ikhlasan dan ketabahan, Amin” Ucap Rusmadi Manager TPI Karangsong usai menyaksikan penyerahan dana santunan,//(Haris)