MEDIA ONLINE JAWA BARAT

LANI TV ONLINE

Warga Indramayu Khawatir Atas Maraknya Kasus Pencabulan Anak

On 1:51:00 PM with No comments

Indramayu - Aksi pencabulan, kekerasan seksual sampai kasus pedofilia saat ini sepertinya sangat marak terjadi dan juga tidak sedikit yang satu demi satu mencuat ke permukaan setelah sekian lama terpendam.

hal ini mengakibatkan sebagian masyarakat was-was dan merasa khawatir terutama bagi ibu-ibu yang memeliki anak usia 3-13 tahun, pada umumnya mereka mengaku khawatir jika meninggalkan anaknya di rumah sendirian, bahkan ada beberapa diantaranya yang mengaku sangat khawatir saat anak keluar rumah meskipun sebentar.
hal senada disampaikan Ani Fitria (39), warga blok Karang Malang Indramayu Kota yang sekaligus  ibu rumah tagga yang memiliki anak usia 3 Tahun ini mengatakan dengan maraknya kasus tersebut yang sekarang bermunculan di pemberitaan media massa sangat perihatin dan sekaligus membuat dirinya selalu khawatir.

"saya kalau anak tidak ada atau keluar rumah walau lima mnit saja sangat khawatir".tuturnya kepada wartawan,Selasa 13/5.

Banyak pihak yang mengatakan bahwa hal itu terjadi dikarenakan marak beredarnya konten-konten porno yang ada di internet. Bahkan, walaupun pihak pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo) sudah memberlakukan pembatasan dan pemblokiran banyak wesbite berkonten porno, namun tetap saja ada situs-situs yang lolos dan dapat dikonsumsi pengguna internet.

Melalui FGD (Focussed Group Discussion), Kabid NIR Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Valens Riyadi, menjelaskan bahwa memang semua hal yang diciptakan oleh manusia memiliki sisi negatif dan positif, begitu pula dengan internet.

Akan tetapi, Valens menegaskan bahwa dalam kasus ini, diharapkan untuk tidak menjadikan internet sebagai "tertuduh" utama.

"Memang ada pengaruh buruk yang dibawa internet, namun di sisi lain, internet juga menjadi agen perubahan tercepat sepanjang sejarah peradaban dunia," jelasnya.

Bahkan, lanjut Valens, dengan adanya internet, banyak kasus yang selama ini masih "hening" akhirnya mencuat dan menyebar dan diketahui masyarakat luas.

"Dengan pemberitaan yang lebih cepat di dunia maya dibandingkan di dunia nyata, maka semakin cepat pula tingkat kewaspadaan masyarakat dalam mencegah terjadinya kasus yang sama," tegas Valens.(Cuplik.com)
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »